Untitled DocumentBeranda » Berita » Seniman 4 Negara Pentas di Roemah Martha Tilaar Seniman 4 Negara Pentas di Roemah Martha Tilaar 04 Feb 2020
Awal Februari ini (1/2), Roemah Martha Tilaar di Gombong, Kebumen, menyambut kedatangan tamu istimewa yang merupakan seniman dari
Taiwan, Jepang, dan Spanyol. Bersama seniman dari Indonesia, ketiga seniman tersebut menampilkan karya seni di hadapan masyarakat Gombong dan sekitarnya. Dalam pertunjukan yang bertajuk Art Showcase “Take The Culture Closer†itu, para seniman menampilkan ragam kesenian dari masing-masing negara.
Kelompok Lan Yang dari Taiwan yang
terdiri dari sejumlah penari belia membawakan tarian tradisional yang cantik. Dari Jepang, hadir dua musisi dari kelompok Wakiaiai dengan
alat musik steel pan yang membawakan lagu legendaris Kokoro no Tomo. Sementara itu, dari Spanyol hadir gitaris solo Adolfo Timuat yang
memiliki keahlian menggunakan gitar sebagai drum dan teknik fingering yang memukau. Tak kalah dari para seniman asal negara sahabat
tersebut, beberapa seniman lokal turut memeriahkan acara. Ada komunitas dari Sanggar Dhea, Gombong, yang menghadirkan musik
kenthongan dan tari Capetan, komunitas Titik Kumpul dari daerah Ayah yang mengkolaborasikan musik Jawa dan rock dengan iringan musik
gitar, gamelan dan angklung.
Pertunjukan seniman empat negara
ini merupakan hasil kolaboraasi antara Art for Better World (AFBW), sebuah lembaga nonprofit yang berbasis di Taiwan, dengan komunitas
seniman Formosa Melody dan Roemah Martha Tilaar. AFBW secara rutin menjadi salah satu rekan penyelenggara beragam pertunjukan seni di Taiwan bersama seniman dari berbagai negara. Lembaga tersebut jugalah yang mengundang komunitas Titik Kumpul dari Kebumen untuk tampil dalam Yilan International Art Festival bersama seniman dari 12 negara
pada Oktober 2018 lalu.
“Kami berharap kegiatan ini akan mendorong keterbukaan dan kesadaran budaya, termasuk menyadari bahwa
perbedaan budaya bukanlah suatu hal yang memisahkan, namun justru merekatkan persahabatan. Selain itu, seni dan kreasi akan membawa budaya bangsa menjadi lebih berwarna,†ujar Alona Ong dari Roemah
Martha Tilaar.
IMG